Planet Merkurius adalah planet terkecil di tata surya kita dan berada paling dekat dengan Matahari. Planet ini ditemukan oleh para astronom Jerman pada abad ke-16 dan menjadi objek penelitian intensif oleh ilmuwan selama beberapa abad.
Penemuan dan Penamaan
Planet Merkurius pertama kali diamati oleh astronom Jerman, Johann Müller, yang juga dikenal dengan nama Regiomontanus, pada tahun 1473. Namun, penemuan ini tidak diakui secara luas sampai pada abad ke-16 ketika astronom Italia, Giovanni Battista Zupi, menamainya Mercurius. Penamaan ini merujuk pada dewa Romawi Merkurius, yang dianggap sebagai pelindung para pedagang dan pencuri, karena planet ini bergerak dengan cepat melintasi langit seperti pencuri yang sedang kabur.
Penelitian Awal
Pada awal abad ke-17, astronom Inggris, Thomas Harriot, memperoleh gambar pertama dari Merkurius menggunakan teleskop yang ia buat sendiri. Namun, penelitian lebih lanjut terhambat oleh ketidakmampuan untuk mengamati planet ini secara menyeluruh, karena posisinya yang terlalu dekat dengan Matahari.
Pada tahun 1631, astronom Inggris, Pierre Gassendi, mengamati Merkurius melewati Matahari dan menemukan bahwa planet ini memiliki fase seperti Bulan, artinya planet ini mengalami perubahan siklus fase seperti bulan. Hal ini memberikan bukti kuat bahwa planet ini bergerak mengelilingi Matahari.
Penemuan Pertama
Pada tahun 1965, Mariner 4 berhasil mengirimkan gambar pertama Merkurius dalam misi yang dirancang oleh NASA. Meskipun gambar-gambar tersebut tidak begitu jelas, tapi itu memberikan petunjuk tentang sifat planet, seperti keberadaan kawah dan punggungan.
Pada tahun 1974, Mariner 10 menjadi pesawat ruang angkasa pertama yang berhasil terbang melewati Merkurius. Dalam tiga kali terbangnya, Mariner 10 berhasil memetakan sekitar 45 persen permukaan planet dan menemukan bahwa Merkurius memiliki magnetosfer yang lemah, serta beberapa kawah dan punggungan besar.
Penemuan Terbaru
Pada tahun 2004, pesawat ruang angkasa MESSENGER diluncurkan oleh NASA untuk melakukan misi eksplorasi ke Merkurius. Pesawat ini memasuki orbit Merkurius pada tahun 2011 dan berhasil menyelesaikan pengamatan selama empat tahun.
Dalam misinya, MESSENGER menemukan bahwa Merkurius memiliki magnetosfer yang lebih kompleks daripada yang sebelumnya dipikirkan. MESSENGER juga menemukan adanya kawah dan gunung berapi di permukaan planet ini, serta menemukan bukti keberadaan es air di kutub planet.
Sejak penemuan pertamanya pada abad ke-16, Merkurius telah menjadi fokus penelitian para ilmuwan selama beberapa abad. Meskipun planet ini kecil dan sulit untuk diamati, pen
Minggu, 16 Juli 2023
Sejarah Planet Merkurius
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
- Oktober 2023 (141)
- September 2023 (727)
- Agustus 2023 (744)
- Juli 2023 (608)